Calon Bupati Dairi Dr. Edy Kelleng Ate Berutu Kunjungi Lokasi Wisata Pancur Si Pitu
Pancur si Pitu yang terletak di Desa Perjaga Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe Sangat berpotensi menjadi wisata budaya di daerah Kabupaten Pakpak Bharat. Hal ini dinyatakan oleh Dr. Edy Kelleng Berutu dalam kunjungannya ke lokasi tersebut pada hari Sabtu (27/10/2018).
Dr. Edy Kelleng Ate Berutu yang didampingi isteri dan adiknya Dr. Remigo Yolando Berutu (Bupati Pakpak Bharat) ditengah kesibukannya dalam persiapan pencalonannya sebagai Bupati Dairi masih menyempatkan untuk mengunjungi lokasi wisata Pancur Si Pitu tersebut. Edy Menyakatan akan memperkenalkan lokasi wisata tersebut ke seluruh dunia. Dr. Edy Kelleng Ate Berutu yang sangat akrab dipanggil EKAB dalam kunjungannya juga mencoba untuk menggali fakta sejarah akan lokasi Pancur Si Pitu.
Seorang tokoh marga Berutu dilokasi tersebut menuturkan kepada EKAB (sapaan untuk Dr. Edy Kelleng Ate Berutu) bahwa Pancur Si Pitu dulunya dikenal sebagai tempat leluhur marga berutu yang bernama Mbale Kelarasen. Di lokasi itulah Mbale Kelarasen melakukan aktifitas dalam kehidupan sehari-hari. Mbale Kelarasen merupakan seorang yang hebat pada jamannya, hal ini ditandai dengan adanya istana tepat diatas Lokasi Pancur si Pitu untuk tempat tinggal Mbale Kelarasan, demikian kata salah seorang tokoh Marga berutu tersebut. Dr. Edy Kelleng Ate Berutu sangat antusias atas penuturan Tokoh Marga Berutu tersebut sambil menikmati kesejukan air yang keluar dari mata air yang sangat jernih di lokasi Pancur Si Pitu.
Masyarakat Sekitar yang ikut dalam acara tersebut merasa sangat senang akan kunjungan Dr. Edy Kelleng Ate Berutu ke lokasi Pancur Si Pitu tersebut. Salah seorang warga sekitar yang bermarga Berutu menyatakan sangat Optimis dengan kunjungan EKAB ke lokasi tersebut, dapat memberikan dampak akan jumlah kunjungan wisatawan ke lokasi Wisata Pancur Si Pitu dan Wisata Budaya istana Mbale Kelarasen untuk melakukan wisata budaya. Dengan tingginya tingkat kunjungan, masyarakat sangat berharap perputaran ekonomi di lokasi tersebut juga akan bertumbuh sehingga dapat berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Pakpak Bharat.
Dr. Edy Kelleng Ate Berutu yang didampingi isteri dan adiknya Dr. Remigo Yolando Berutu (Bupati Pakpak Bharat) ditengah kesibukannya dalam persiapan pencalonannya sebagai Bupati Dairi masih menyempatkan untuk mengunjungi lokasi wisata Pancur Si Pitu tersebut. Edy Menyakatan akan memperkenalkan lokasi wisata tersebut ke seluruh dunia. Dr. Edy Kelleng Ate Berutu yang sangat akrab dipanggil EKAB dalam kunjungannya juga mencoba untuk menggali fakta sejarah akan lokasi Pancur Si Pitu.
Seorang tokoh marga Berutu dilokasi tersebut menuturkan kepada EKAB (sapaan untuk Dr. Edy Kelleng Ate Berutu) bahwa Pancur Si Pitu dulunya dikenal sebagai tempat leluhur marga berutu yang bernama Mbale Kelarasen. Di lokasi itulah Mbale Kelarasen melakukan aktifitas dalam kehidupan sehari-hari. Mbale Kelarasen merupakan seorang yang hebat pada jamannya, hal ini ditandai dengan adanya istana tepat diatas Lokasi Pancur si Pitu untuk tempat tinggal Mbale Kelarasan, demikian kata salah seorang tokoh Marga berutu tersebut. Dr. Edy Kelleng Ate Berutu sangat antusias atas penuturan Tokoh Marga Berutu tersebut sambil menikmati kesejukan air yang keluar dari mata air yang sangat jernih di lokasi Pancur Si Pitu.
Masyarakat Sekitar yang ikut dalam acara tersebut merasa sangat senang akan kunjungan Dr. Edy Kelleng Ate Berutu ke lokasi Pancur Si Pitu tersebut. Salah seorang warga sekitar yang bermarga Berutu menyatakan sangat Optimis dengan kunjungan EKAB ke lokasi tersebut, dapat memberikan dampak akan jumlah kunjungan wisatawan ke lokasi Wisata Pancur Si Pitu dan Wisata Budaya istana Mbale Kelarasen untuk melakukan wisata budaya. Dengan tingginya tingkat kunjungan, masyarakat sangat berharap perputaran ekonomi di lokasi tersebut juga akan bertumbuh sehingga dapat berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Pakpak Bharat.
Komentar
Belum ada komentar